SD Muhammadiyah 2 Samarinda bekerja sama dengan mahasiswa Program Studi Kesehatan dari Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT) menyelenggarakan kegiatan sosialisasi dan penyuluhan penyakit ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut), Selasa pagi, di aula sekolah. Kegiatan edukatif ini diikuti oleh seluruh siswa, guru, serta perwakilan orang tua.

Program ini menjadi bagian dari bentuk pengabdian masyarakat mahasiswa UMKT sekaligus komitmen sekolah dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang sehat dan peduli terhadap isu kesehatan anak.

Tujuan Kegiatan: Tingkatkan Kesadaran Kesehatan Sejak Dini

ISPA masih menjadi salah satu penyakit yang banyak menyerang anak-anak, terutama saat cuaca tidak menentu dan kualitas udara menurun. Melalui kegiatan ini, mahasiswa UMKT memberikan edukasi mengenai cara mencegah ISPA sekaligus mengenalkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) yang mudah diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Koordinator kegiatan dari UMKT menyampaikan bahwa edukasi kesehatan tidak hanya penting dilakukan di rumah sakit atau puskesmas, tetapi juga harus menyentuh dunia pendidikan.

“Kami berharap anak-anak dapat mengenali gejala ISPA sejak dini dan mampu menjaga kesehatan pernapasan melalui kebiasaan yang sederhana, seperti mencuci tangan dan menjaga kebersihan lingkungan,” ujar salah satu perwakilan mahasiswa UMKT.

Materi Penyuluhan: Mengenal ISPA dan Cara Pencegahannya

Dalam penyuluhan tersebut, mahasiswa UMKT menjelaskan beberapa hal penting, di antaranya:

• Pengertian ISPA dan penyebabnya
• Gejala-gejala umum ISPA pada anak, seperti batuk, pilek, demam, dan sesak napas
• Dampak ISPA yang tidak ditangani dengan baik
• Cara pencegahan, meliputi:
  • Mencuci tangan secara rutin dengan benar
  • Menggunakan masker ketika sedang sakit
  • Menghindari paparan asap rokok dan polusi
  • Menjaga kebersihan rumah dan lingkungan sekolah
  • Mengonsumsi makanan bergizi dan air yang cukup

Para siswa diajak berinteraksi melalui tanya jawab, menonton video edukatif, serta mengikuti praktik mencuci tangan 7 langkah yang benar.

Mahasiswa UMKT Ajak Siswa Belajar dengan Cara Menyenangkan

Kegiatan ini dikemas dengan metode belajar yang menyenangkan. Mahasiswa UMKT menggunakan media poster, video, serta simulasi sehingga siswa lebih mudah memahami materi. Mereka juga mengadakan kuis berhadiah untuk mengukur pemahaman peserta.

Guru-guru mengaku senang dengan kegiatan ini, karena selain memberikan ilmu kesehatan, kegiatan tersebut juga memotivasi siswa untuk mengikuti pola hidup sehat di sekolah maupun di rumah.

Komitmen SD Muhammadiyah 2 Samarinda terhadap Sekolah Sehat

Kepala SD Muhammadiyah 2 Samarinda mengapresiasi kerja sama dengan UMKT. Pihak sekolah berharap kolaborasi ini dapat terus dilanjutkan pada program kesehatan lainnya.

“Kami merasa sangat terbantu. Semoga edukasi ini bisa menciptakan lingkungan belajar yang sehat dan mencegah penyebaran penyakit di sekolah,” ungkap Kepala Sekolah.

Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama, pembagian leaflet pencegahan ISPA, dan ajakan untuk selalu menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.